Cara Afdruk Screen Sablon Film HVS Dengan Sinar Matahari

Cara Afdruk Screen Sablon Film HVS dengan Sinar Matahari. Teknik cetak sablon manual adalah teknik cetak yang menggunakan screen berupa kain monil yang dibingkai untuk acuan cetaknya. 

Screen tersebut membutuhkan proses lanjutan yang biasanya disebut afdruk untuk dapat di gunakan dalam menyablon. 

Afdruk adalah suatu proses pemindahan gambar atau disen dari master atau film sablon ke dalam screen melalui proses penyinaran atau pencahayaan.

Selain penyinaran dengan menggunakan meja afdruk khusus bisa juga  dengan cara sederhana yaitu penyinaran dengan sinar matahari.

Biasanya film sablon atau master gambar diprint di media kertas kalkir atau media khusus yaitu astralon. Selain media tersebut, dapat juga menggunakan kertas HVS. Karena fisik kertas HVS tidak transparan maka untuk mengakalinya adalah dengan mengolesinya dengan minyak goreng atau minyak solar.

Berikut ini saya jelaskan proses afdruk sederhana dan ekonomis. alat dan bahan yang digunakan pun sangat sederhana antara lain :

Alat yang dibutuhkan :

• Screen Sablon 
• Wadah Plastik 
• Hair Dryer / Kipas Angin
• Mika Tipis (Bisa Menggunakan Bekas Kartu Perdana atau penggaris)
• Semprotan Air

Bahan yang dibutuhkan:

• Obat Afdruk (Sensitizer & Reducer)
• Film Sablon (Kertas HVS)
• Minyak Goreng
• Kain Lap / Majun
• Air Bersih

Proses afdruk screen :

• Siapkan peralatan dan bahan yang dibutuhkan.
• Campurkan Obat Afdruk.(Emulsi dan sensitizer) dicampur dengan perbandingan 10:1 sampai merata.

• Siapkan screen sablon kosong.

• Tuangkan obat afdruk yang telah di campur tadi.

• Ratakan Menggunakan mika. Ratakan dengan alur vertikal dan horisontal.

• Bersihkan menggunakan majun  obat afdruk yang ada di bingkai screen.

• Keringkan obat afdruk pada screen menggunakan hairdryer sampai benar-benar kering.

• Setelah Screen sablon yang sudah diberi obat afdruk kering kemudian olesi bagian punggung screen menggunakan minyak goreng.

• Ratakan Minyak goreng ke seluruh punggung screen.

• Tempelkan film sablon dengan posisi tidak terbaca.

• Buang gelembung udara yang terjebak di antara screen dan film. anda bisa menggunakan mika untuk menghilangkan gelembung tersebut.

• Lakukan penyinaran. Bawa screen ke bawah terik matahari dengan waktu sesuai dengan intensitas cahaya matahari yang ada. jika cerah dan sangat terik maka waktu penyinaran kisaran 10 - 15 detik. jika sedang mendung maka waktu yang dibutuhkan antara 30 - 120 detik. Jika tidak memungkinkan penyinaran dengan sinar matahari dapat menggunakan lampu neon yang merata. dengan waktu penyinatan antara 10 - 20 menit.
• Setelah penyinaran selesai kemudian rontokan area yang tidak kena sinar sehingga menjadi bagian gambar. Caranya adalah dengan cara menyemprot dengan air menggunakan semprotan air. lakukan dengan hati-hati.
• Setelah proses perontokkan selesai, keringkan screen dengan cara dijemur atau menggunakan hair dryer.